Tiba-tiba teringat, bermain judi lempar koin Rp100,- nikel di belakang bangku kelas. Tiba-tiba teringat, menangis dengar jeritan Ari Anggara dari kaset tape yang disetel keras-keras tetangga. Tiba-tiba teringat, setiap Minggu bertamu ke tetangga sekedar menonton kartun TV hitam putih. Tiba-tiba teringat, ketakutan di gelap malam ketiga muncul ‘Grandong, Grandong’ dari drama radio. Tiba-tiba teringat, bermain pistol bambu berpeluru bakalan jambu atau rendaman koran. Tiba-tiba teringat, berkeliling untuk mandi di berbagai kanal dan sungai kota kecil kelahiran. Tiba-tiba teringat, ahli menghidupkan lampu petromaks. Tiba-tiba teringat, menaiki vespa kali pertama naik motor. Tiba-tiba teringat, merokok lalu minuman keras. Berjudi, kalah banyak dan kapok sampai sekarang. Tiba-tiba teringat, konsumsi ganja dan sabu-sabu. Dua dimensi kucumbu. Tiba-tiba teringat, bermain Playstation di akhir pekan dan tak pernah pulang. Tiba-tiba teringat, lulus SMA di sepuluh terbawah murid IPS. T...
Komentar
Posting Komentar