Soal Seragam Sekolah Negeri, Tinggal Kemauan Gurunya (II)

Padahal dibalik pengajaran moral, beberapa guru melakukan hal-hal yang tak bermoral. Contoh kecil jamak dilakukan sekarang. Memaksa para orang tua untuk membeli seragam ketiga setelah warna putih dan pramuka. Seragam batik yang memuat identitas sekolah. Jumlahnya mencapai ratusan ribu rupiah. Tergantung nilai yang ditentukan sekolah. Memang sekolah di negeri itu tidak bayar. Tapi juga perlu dipikirkan, bahwa masuk sekolah negeri itu penuh persaingan. Kecuali SD. Karena tidak berbayar dan lebih murah dari swasta, namun itu bukan berarti para wali murid bisa dibebankan dengan biaya-biaya yang tak bermanfaat itu. Seragam cukul putih, pramuka dan olahraga. Identitas sekolah bisa ditempelkan pada seragam. Toh itu tidak menghilangkan nama sekolah selama prestasi anak membanggakan. Kenapa, kenapa pendidik melakukan itu? Sebenarnya saya sulit untuk menemukan penyebab kenapa pendidik melakukan hal-hal sepele yang diluar tugasnya mengajar. Terlebih lagi sekarang mereka dituntut menerap...